5 Sebab Film Animasi Jumbo Bisa Mendapatkan Penonton Jumbo
Loetju.id - Kabar gembira dari dunia perfilman tanah air terutama genre animasi, untuk kali pertama dalam sejarah Indonesia bahkan Asia Tenggara film animasi berjudul Jumbo mampu meraih jumlah penonton yang juga Jumbo. Hingga artikel ini ditulis pada tanggal 17 Mei 2025 film yang disutradarai oleh Standup Comedian Ryan Adriandhy telah meraih 9,6 juta penonton menjadi film nomor 2 paling laris sepanjang masa di bawah KKN di Desa Penari itupun termasuk angka re-release (angka original run KKN di Desa Penari sudah terlampaui pada jumlah 9.2 juta).
Jumlah penonton yang diraih Jumbo masuk kategori anomali karena baru pertama kali terjadi pada film animasi Indonesia sehingga nyaris semua kalangan masih turut serta menganalisis apa sebab fenomena ini.
Fun fact, bang Ryan dan Visinema selaku production House menghabiskan total 5 tahun produksi hingga akhirnya dirilis. Dalam sebuah kesemparan podcast bersama channel review film Cine Cribe bang Ryan berjanji Bikin Spesial Show Stand Up Comedy tidak live Jika Film Animasi Jumbo Tembus 2 Juta Penonton dan spesial show secara live jika film Jumbo besutannya tembus 4 juta penonton dan sudah terlewati beberapa waktu yang lalu.
Dan menurut kami berikut adalah 5 Sebab Film Animasi Jumbo Bisa Mendapatkan Penonton Jumbo:
1. Kualitas
Waktu 5 tahun menjadi sangat whorth it ketika melihat kualitas animasinya yang banyak penonton bilang mendekati kualitas Pixar Disney. Bagaimanapun kualitas sebuah film animasi sangat jadi penentu laku tidaknya di pasaran.
2. Cerita yang relate
Faktor cerita yang benar-benar bisa diterima semua umur dan kalangan juga jadi kunci sukses. Tidak hanya anak-anak yang dewasa juga bisa menikmatinya.
Baca juga:
3. Tayang di waktu yang tepat
Jumbo dirilis pada liburan lebaran di mana biasanya keluarga mencari film yang bisa dinikmati bersama orang tua dan anak-anak. Ditambah berkah banyak libur long weekend yang jadi pendongkrak, hal ini bisa dilihat dari grafik meningkatnya jumlah penonton pada hari libur panjang.
4. Viralitas
Era sosial media yang juga merambah ke anak-anak membuat sesuatu yang viral segera menyebar dengan cepat dan membuat orang penasaran. Hal ini dialami Jumbo dengan viralnya di media sosial orang-orang yang awalnya belum tahu jadi tahu dan ingin menonton ke bioskop.
5. Theme Song
Lagu-lagu dalam filmnya easy listening dan mudah diingat, kini juga viral dinyanyikan dalam banyak kesempatan serta dicover oleh banyak orang.
Oke sobar Loetju, demikian postingan kita kali ini tentang 5 Sebab Film Animasi Jumbo Bisa Mendapatkan Penonton Jumbo, semoga bermanfaat sampai jumpa.
Penulis
Nandar